Cara Beternak Channa Asiatica Rs Ws dan RSWS
1. Cara membedakan Jenis Kelamin Channa Asiatica
Sebelum terjun ke cara beternak channa asiatica saran dari saya kenali dahulu Pengenalan Channa Asiatica dan setelah itu langkah awal yaitu kita harus dapat membedakan mana ikan yang jantan dan mana yang betina. Dalan channa Asiatica sudah dapat kita lihat setelah ikan berukuran 12cm keatas. Jadi ciri-ciri nya sebagai berikut:
a. Channa Asiatica Jantan
Chana asiatica jantan cenderung memiliki kepala yang lebih oval, dan memiliki bagian rahang yang lebih besar, dalam bentuk tubuhnya pun jika kita lihat lebih panjang dan gagah, kalau untuk jenis kelaminnya terdapat 2 lubang bagian anusnya, cara melihatnya pegang saja ikan lalu ita balik dan sedikit ditekan bagian anusnya maka nanti akan terlihat jika terdapat 2 lubang berarti itu jantan contoh foto seperti berikut
b. Channa Asiatica Betina
Sedangkan untuk ikan yang betina memiliki bentuk kepala yang lebih lancip, bentuk tubuh yang agak bentek atau pendek, dan biasanya lebih bulat dan besar. Untuk ciri-ciri kelaminnya yaitu memiliki 1 lubang dibagian anusnya dan sama caranya pegang saja ikan lalu dibalik dan sedikit ditekan maka nanti akan terlihat seperti foto berikut:
2. Proses Penjodohan Ikan atau Pair
Setelah kita mempunyai indukan jantan dan betina sekarang lanjut ke proses penjodohan nah caranya masukan saja kedua ikan dalam satu tank namun harus dikasih skat kaca bening ya buat pembatas jadi supaya tidak brantem dan biar saling mengenal dahulu . Diamkan dahulu selama 3 hari lalu nanti kita buka skat kaca dan lihat jika nanti masih berantem tutup lagi skat kaca nya dan tunggu lagi selama 3 hari lagi dan seterusnya. Jadi proses yang rumit dan butu kesabaran itu saat penjododhan ikan gaes. Sampai ikan keduanya tidak berantem lagi ya.
3. Proses kawin channa asiatica
Jika langkah kedua berhasil maka kita bisa menunggu dan melihat proses kawin kedua ikan tersebut. Cara berkawinnya pun unik mereka akan berenang secara tidak beraturan dan membuat seperti lingkaran atau ngebola.
Nah setelah proses kawin berlangsung usahakan ikan nyaman dan tidak ada gangguan dari ikan lainnya.
4. Proses bertelur
Setelah ikan chana asiatica kawin maka ikan betina akan mengeluarkan telur-telurnya dan telur tersebut nanti akan mengapung, jadi usahakan kasih tanaman ganggang untuk media telurnya.
Nah jika ikan sudah mengeluarkan telur maka kita tutup rapat aquarium bisa menggunakan koran secara menyeluruh, gunanya supaya ikan tidak terganggu karena setelah bertelur ikan betina lebih overaktif dan setres jadi kita tutup saja selama 3 hari.
5. Proses penetasan
Jika sudah berhasil bertelur kita tunggu sajadan diamkan selama 3 hari setelah itukita buka koran yg untuk menutup maka akan terlihat ikan ikan atau burayak kecil berenang.
Nah jika sudah seperti itu kita bisa melihat indukannya jika induk jantan mau merawat anakannya kita diamkan kedua indukan di tank sampai anak anaknya pada tumbuh sekitar 2 cm lalu kita pisahkan kedua indukan tersebut di tank lain supaya tidak memakan anaknnya sendiri.
6. Proses pembesaran Burayak
Jika ikan sudah sekitar 2cm maka kita bisa mengasih pakan cacing sutera ya karena anakan ikan predator jadi tenang meskipun kecil mereka sudah memiliki mulut yang bisa memakan cacing sutera tersebut. Dan rawat burayak tersebut hingga siap panen. Semoga berhasil ya.
Jadi seperti itu temen-temen cara budidaya ikan channa asiatica mudah kok yang penting kita berusaha dan sabar ok. Salam dari say see you...
Post a Comment for "Cara Beternak Channa Asiatica Rs Ws dan RSWS"